Sabtu, 27 Desember 2014

Pertemuan 5

KAMUS DATA DAN STRUKTUR KODE

Kamus data merupakan suatu aplikasi khusus dari jenis kamus-kamus yang digunakan sebagai referensi mengenai data (metadata) yang disusun oleh analis sistem untuk melakukan analisa dan desain.
Kegunaan kamus data :
1. Menyediakan diagram alir data dalam hal kelengkapan dan keakuran.
2. Menyediakan suatu titik awal untuk mengembangkan layar dan laporan-laporan.
3. Menentukan muatan data yang disimpan dalam filefile
4. Mengembangkan logika untuk proses-proses DAD

Fungsi kamus data merupakan suatu katalog yang menjelaskan lebih detail tentang DFD yang mencakup proses, data flow & data store.

MENETAPKAN ALIRAN DATA
Untuk aliran data masukan dan keluaran ditentukan dari wawancara, obervasi terhadap pengguna serta
menganalisis dokumen dan sistem. Isi dari aliran data adalah:
1. Identitas
    Berisi nomor identifikasi yang bersifat pilihan yang mengidentifikasi sistem dan aplikasi.
2. Nama deskriptif
    Nama deskripstif harus unik yang terdapat pada diagram.
3. Deskripsi
    Berisi gambaran umum dari masukan atau keluaran
4. Sumber aliran data
    Dapat berupa entitas eksternal, proses maupun aliran data yang datang dari suatu simpanan data.
5. Tujuan aliran data
    Item yang disebutkan dibawah sumber .
6. Jenis aliran data
    Apakah aliran data merupaka record yang memasuki atau meninggalkan file yang memuat laporan    formulir, atau layar
7. Nama struktur data
   Menggambarkan elemen-elemen yang ditemukan dalam aliran data.
8. Volume
   Dapat berupa ukuran satuan waktu perhari atau satuan waktu lainnya.
9. Komentar
    Area untuk komentar dan catatan-catatan lainnya.

PENGGAMBARAN STRUKTUR DATA
Membuat suatu gambaran tentang elemen-elemen yang membentuk struktur data bersama-sama dengan informasiinformasi mengenai elemen-elemen yang terlibat.
Notasi Aljabar:
=   artinya “terdiri dari”
+   artinya “dan”
{} artinya elemen-elemen yang berulang
[]  menunjukkan salah satu situasi tertentu
()  artinya elemen yang bersifta pilihan


Teknik Pengkodean
Kode digunakan untuk mengklasifikasikan data,memasukan data ke dalam komputer dan untuk mengambil bermacam-macam informasi yang berhubungan dengannya. Kode dapat berupa kumpulan angka, huruf dan karakter khusus.

Maksud Pengkodean :
1. Menjaga hubungan dengan sesuatu
Maksud dari pengkodean ini hanya untuk mengenali seseorang, tempat atau hanya sesuatu untuk menjaga hubungan dengan informasi yang diwakili, yaitu :
-Urutan kode sederhama 
-Kode Deviasi Abjad
2. Klasifikasi Informasi
menghasilkan kemampuan untuk membedakan di antara kelas-kelas item, yaitu :
-Klasifikasi Kode
-Blok urutan kode
3. Merahasiakan Informasi yang digunakan untuk merahasiakan atau menyembunyikan informasi yang kita tidak ingin orang lain mengetahuinya, yaitu :
-Kode chiper
4. Mengumumkan informasi yang digunakan untuk mengumumkan informasi melalui suatu kode sehingga membuat informasi data lebih berarti, yaitu :
-Kode subset digit-signifikasi
-Kode Mnemonik
5. Meminta Tindakan Tepat 
kode sering diperlukan untuk mengarahkan komputer maupun pembuat keputusan tentang tindakan apa
yang diambil dan diarahkan kepada “fungsi kode” yang  secara khusus mengambil bentuk dari urutan, yaitu :
-Kode Mnomenik
Catatan : agar dosen memberi contoh untuk masingmasing kode

Petunjuk Pembuatan Kode
1. Meringkas
2. Menjaga kode tidak berubah
3. Memastikan bahwa kode adalah unik
4. Membiarkan kode dapat diurut
5. Menghindari kode yang mirip
6. Menjaga kode yang seragam
7. Membolehkan modifikasi kode
8. Membuat kode berarti
9. Menggunakan kode



Tidak ada komentar:

Posting Komentar